Pelatih Aston Villa, Unai Emery, mengindikasikan bahwa dirinya tidak terlalu keberatan dengan hasil yang timnya peroleh baru-baru ini saat melawan Sheffield United. Walau dari hasil pertandingan tersebut, mereka hanya bisa mengakhirinya dengan hasil imbang 1-1, tapi Emery berujar bahwa dirinya merasa puas dengan permainan yang mereka persembahkan.
Pasang Taruhan Anda di Fun88 Sekarang
Langkah Penuh Percaya Diri dari Aston Villa
Klub asal Midland Barat tersebut melangkah dengan penuh percaya diri menghadapi lawan mereka kali itu. Kepercayaan diri memenuhi mereka setelah berhasil mengamankan 15 kemenangan Liga Primer Inggris di kandang mereka secara beruntun. Kemenangan ini bahkan berhasil mengantarkan mereka untuk menanjak papan klasemen kompetii yang sama.
Dengan lawan mereka yang berasal dari bagian bawah papan klasemen, banyak pihak beranggapan kalau laga ini akan menjadi kemenangan yang mudah bagi mereka. Namun, nyatanya, Aston Villa membutuhkan gol penyeimbang dari Nicolo Zaniolo di menit 97 pertandingan tersebut. Tanpa gol tersebut, mereka sudah pasti akan kalah sebab sang lawan sudah terlebih dahulu mencetak gol di awal pertandingan tersebut berkats erangan dari Cameron Archer.
Gol Aston Villa Dianulir
Di awal pertandingan, Aston Villa sebenarnya sempat mencetak gol. Namun sayangnya, wasit VAR memutuskan bahwa gol tersebut tidak sah. Penilaian tersebut diberikan setelah Jacob Ramsey dianggap melakukan pelanggaran terhadap kiper Sang Bilah, Wes Fotheringham.
Keputusan tersebut sayangnya baru terwujud setelah wasit dan petugas VAR berdiskusi selama beberapa menit. Selama menanti keputusan pengadil pertandingan, Emery terlihat begitu cemas. Kecemasan tersebut berpuncak ketika akhirnya gol mereka dianulir oleh wasit. Terlihat jelas betapa ia merasa kecewa dengan keputusan pahit yang harus mereka terima di momen tersebut.
Pengakuan Unai Emery
Berbicara setelah pertandingan, Fun88 menuturkan kalau pelatih asal Spanyol tersebut mengakui bahwa pihaknya tidak bereaksi cukup baik terhadap kekecewaan tersebut. Ia bahkan menegaskan kalau pertandingan melawan klub asal Yorkshire tersebut setidaknya menurut pandangannya sebagai pelatih masih merupakan sebuah pertandingan yang sangat baik.
Dalam kesempatan wawancara dengan media, pelatih Aston Villa tersebut mengatakan kalau ia menganggap pertandingan tersebut sangat baik. Mereka berharap sang lawan untuk bermain dengan pola bertahan yang cukup solid. Ia bahkan memberi pengakuan kalau lawan mereka bermain dengan sangat baik dan terbilang berhasil. Ia juga mengakui bahwa pihak lawan bahkan mampu memanfaatkan kelemahan mereka dan hilangnya kendali mereka atas pertandingan hingga mampu mencetak gol.
Kegagalan dan kelemahan tersebut membuatnya begitu kecewa, bahkan hingga setelah ia mengulas pertandingan tersebut secara menyeluruh setelah berakhir. Ia juga menyinggung tentang keputusan wasit yang sepenuhnya tidak dapat mereka pahami. Menurutnya, keputusan yang begitu merugikan mereka ini jugalah yang turut andil dalam menyita perhatian mereka dari pertandingan yang sedang mereka hadapi tersebut.
Ia sendiri berujar bahwa ia dan seluruh pemain mereka merasa begitu kecewa dengan hasil yang mereka peroleh. Awalnya ia berharap untuk bisa mendapatkan 3 poin sempurna. Namun demikian, ia memberikan pujian terhadap permainan para pemain Sheffield yang menurutnya telah berjalan dengan begitu baik.
Dengan hasil ini, Aston Villa dipastikan kehilangan kesempatan untuk bergerak naik ke peringkat atas klasemen. Mereka juga berpelung kembali turun ke peringkat 3 jika Liverpool berhasil menghindari kekalahan saat berhadapan dengan Arsenal pada hari Sabtu malam nanti.