Pelatih Timnas Georgia Nantikan Laga Kontra Ronaldo

Pelatih kepala timnas Georgia, Willy Sagnos, mengatakan bahwa pihaknya akan siap menjalani kompetisi EURO 2024 yang akan datang. Hingga saat ini, mereka telah melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi lawan-lawan berat di kompetisi ini. Namun, dari sekian lawan yang siap mereka hadapi, nama Cristiano Ronaldo dan timnas Portugal menjadi sosok yang paling mereka nantikan. Sebagai informasi, kedua timnas ini memang saat ini tengah menempati grup yang sama, Grup F, di turnamen EURO 2024 kali ini.

Pasang Taruhan Anda di Seru88 Sekarang

Seru88 timnas Georgia

Timnas Georgia Matangkan Persiapan

Sang tentara Salbi tengah mempersiapkan diri mereka sematang mungkin untuk EURO 2024 kali ini. Ajang ini akan menjadi turnamen utama pertama mereka setelah terakhir kali mengalahkan pemenang EURO 2004, Yunani. Kemenangan dari laga adu penalti inilah yang kemudian membeirkan mereka tiket lolos babak playoff kualifikasi dan akhirnya berhak untuk melaju ke Jerman.

Sagnol sendiri sebenarnya baru menjalankan tugasnya sebagai pelatih kepala di klub terseubt dalam 3 tahun terakhir. Namun, semenjak mendapatkan kepercayaan tersebut, ia telah berhasil mempersembahkan 16 kali menang dari total 33 laga internasional yang mereka jalani. Bahkan timnas Georgia juga belakangan dianggap sebagai salah satu tim kuda hitam yang siap mengguncang kejuaraan akbar sepakbola Eropa yang satu ini.

Perjuangan Berat di Hadapan Timnas Georgia

Namun, terlepas dari berbagai persiapan dan klaim yang merkea lakukan, tidak semua kalangan memiliki pandangan optimis tentang skuad yang satu ini. Dengan posisi mereka di peringkat 75 FIFA, tak sedikit orang yang beranggapan kalau timnas Georgia akan sulit untuk lolso dari sengitnya persaingan di Grup F. Apalagi grup yang satu ini juga dihuni oleh juara EURO 2016 yang lalu, Portugal. Tak hanya itu, mereka juga harus bersiap menghadapi perlawanan sengit dari Republik dan Turki yang berada dalam satu grup yang sama.

Namun hal ini tidak lantas membuat pelatih mereka patah arang. Dengan torehan 58 kali pertandingan internasional bersama timnas Perancis, 2 kali menjalani Kejuaraan Eropa, dan bahkan lolos ke final Piala Dunia 2006 sebagai pemain, Sagnol terlihat begitu percaya diri dengan peluang timnya. Ia sepertinya begitu yakin bahwa timnas Georgia akan bisa menunjukkan kekuatan mereka sebagai tim kuda hitam di kompetisi sepakbola ini.

Penggemar Cristiano Ronaldo

Secara khusus, sebagaimana yang dilaporkan oleh Seru88 link alternatif, Sagnol secara khusus berharap untuk bisa melakoni laga ketiga dan terakhir babak penyisihan grup F. Dalam laga tersebut, mereka akan berhadapan dengan Portugal. Laga ini begitu ia nantikan mengingat anaknya sendiri merupakan seorang penggemar berat dari sosok pemain yang kini membela Al-Nassr tersebut.

Walau sudah berusia 39 tahun, Ronaldo tetap menunjukkan kepiawaiannya di tengah lapangan. Ia juga masih menyandang status sebagia pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah kejuaraan sepakbola Eropa dengan 14 gol. Kali ini, ia pun siap menjalani turnamen di musim panas ini, turnamen keenam baginya di ranah Eropa, dengan rekam jejak yang menjanjikan. Bersama Al-Nassr, misalnya, ia berhasil mencetak 44 gol dari total 45 klai pertandingan yang ia jalani bersama mereka di musim panas yang lalu.

Dalam sebuah kesempatan wawancara dengan awak media, pelatih timnas Georgia tersebut berujar bahwa salah seorang putranya adalah penggemar besar dari sosok Critiano Ronaldo. Ia pun berharap bahwa kesempatan mereka untuk berhadapan dengan Portugal akan membuat anaknya bahagia, suatu hal yang menurutnya akan luar biasa bagi dirinya yang merupakan seorang ayah. Namun ia sendiri mengakui bahwa laga ini akan sangat sulit terlebih dengan adanya timnas Portugal sebagai salah satu timnas raksasa dalam kontestasi sepakbola Eropa.

Ketika diminta untuk menilai para lawannya di grup F, Sagnol berujar bahwa Turki telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Mereka berhasil mendatangkan para pemain muda baru dan berbakat. Sementara Republik Ceko juga berhasil mendatangkan para pemain berbakat yang siap memberikan persaingan sengit. Pengalaman yang mereka raih dari begitu banyak turnamen juga akan membuat mereka sebagai lawan yang sulit untuk dihadapi.

Sementara bagi mereka sendiri, pelatih timnas Georgia berujar bahwa banyak orang yang tidak memprediksi kehadiran mereka dalam turnamen yang satu ini. Namun, bahkan dengan lawan mereka yang sengit dari timnas Portugal, Turki, hingga Ceko, ia memastikan kalau pihaknya tidak akan pernah menyerah dan siap memberikan permainan terbaik.

 

About fun88team

Seorang pencari informasi kecil di dunia maya, berharap bisa menemukan informasi baru setiap harinya