Mungkinkah UEFA Larang Barcelona Bermain di Liga Champions?

Barcelona tengah menghadapi risiko dilarang merumput di Liga Champions. Risiko ini muncul di tengah aksi investigasi yang dilancarkan oleh pihak UEFA. Asosiasi sepakbola di tanah Eropa tersebut tengah menginvestigasi pembayaran yang dilakukan oleh pihak klub terhadap mantan wakil presiden komite wasit Spanyol.

Pasang Taruhan Anda di Fun88 Sekarang

Fun88 Barcelona

Bukti dari Dokumen Pengadilan Beratkan Barcelona

Dokumen pengadilan menunjukkan klub asal Catalan tersebut melakukan pembayaran senilai 7,3 juta Euro atau setara dengan 6,4 juta poundsterling antara tahun 2001 dan 2018 kepada 2 perusahaan. Kedua perusahaan tersebut disinyalir merupakan milik Jose Maria Enriquez Negreira.

Aturan Liga Champions yang berlaku saat ini, yang mulai diterapkan sejak 2007, memungkinkan UEFA untuk menangguhkan tim dari kompetisi tersebut selama 1 musim. Langkah tersebut dapat diambil pihak asosiasi jika mereka menemukan bukti adanya upaya untuk melakukan penyesuaian hasil pertandingan atau match fixing.

UEFA Meminta Investigasi atas Barcelona

Atas informasi dari dokumen pengadilan tersebut, kini UEFA telah meminta untuk dilakukan penyelidikan. Hasil dari penyelidikan tersebut dapat berdampak pada dikeluarkannya perintah penangguhan bagi Barcelona untuk berlaga di Piala Eropa pada musim 2023-24 mendatang,

Sebagai catatan, Barcelona melakoni laga penyisihan grup pada Liga CHampions di musim ini, sebelum tersingkir di Liga Eropa di tahap awal kompetisi usai kalah dari Manchester United. Tapi, posisi mereka saat ini memungkinan mereka untuk memenuhi kualifikasi untuk bertarung pada musim berikutnya usai mereka mengamankakn posisi di puncak klasemen La Liga.

Pernyataan UEFA

Terkait penyelidikan yang dilancarkan terhadap Barcelona tersebut, UEFA akhirnya mengeluarkan pernyataan. Seperti yang berhasil didapatkan oleh situs penyelenggara layanan login Fun88, pihak asosiasi menyampaikan bahwa sesuai dengan Artikel 31 (4) Regulasi Disiplin UEFA, Inspektorat Disiplin dan Etika UEFA telah ditugaskan untuk melakukan investigasi terkait dugaan pelanggaran kerangka kerja legal UEFA oleh FC Barcelona dalam kaitan dengan yang disebut sebagai ‘Caso Negreira’, ujar UEFA dalam pernyataan resminya.

Pihak asosiasi sepakbola Eropa tersebut juga berjanji akan memberikan informasi lebih lanjut terkait investigasi tersebut. Sementara di sisi lain, Barcelona bersikeras bahwa mereka melakukan pembayaran tersebut atas laporan teknis terkait wasit. Meski demikian, beberapa kalangan beranggapan kalau pembayaran tersebut berujung pada intervensi personal Negreira dalam setidaknya 1 pertandingan. Adapun Negreiera merupakan sosok mantan wakil presiden komite wasit sepakbola Spanyol.

Sementara itu, pihak kejaksaan di Spanyol juga mendakwa klub asal Catalan tersebut atas dugaan penipuan pengelolaan, pelanggaran dokumen kepercayaan, serta pemalsuan dokumen. Selain itu, ada kemungkinan klub yang sama juga akan menjalani pemeriksaan dari otoritas pajak setempat.

Terkait berbagai dakwaan dan dugaan yang mengarah ke pihaknya, presiden Barcelona saat ini, Joan Laporta, mengatakan bahwa pihaknya ingin menegaskan kalau Barcelona tidak pernah membeli wasit dan tidak pernah ada niat dari klub untuk membeli wasit untuk selamanya. Menurutnya, performa Barca yang tengah membaik saat ini bukan karena kesempatan yang muncul secara tiba-tiba, tapi karena berbagai upaya yang dilakukan.

Di tengah berbagai kasus dan rumor yang menyelimuti mereka, Barcelona saa tini berada di puncak La Liga dengan mencatatkan selisih 12 poin dari peringkat 2. Terakhir mereka mengalahkan Real Madrid di laga El Clasico dengan skor 2-1.

About fun88team

Seorang pencari informasi kecil di dunia maya, berharap bisa menemukan informasi baru setiap harinya